Sekilas, mie ayam dan mie yamin tampak serupa. Namun, keduanya tetap saja adalah dua makanan yang berbeda. Lantas, apa perbedaan mie ayam dan mie yamin?
Bagi masyarakat Indonesia, mungkin mie ayam lebih dikenal. Bagaimana tidak, makanan satu ini sangat mudah ditemui di mana-mana.
Dari Sabang sampai Merauke, penjual mie ayam dapat ditemui. Mulai dari warung pinggir jalan sampai restoran, mie ayam biasa jadi menu yang ditawarkan. Lazimnya, mie ayam juga dijual bersama menu bakso.
Beberapa penjual mie ayam juga ada yang menyertakan menu mie yamin. Simak apa saja perbedaan dua makanan tersebut.
Kenapa Saat Imlek Wajib Makan Mie Tapi Dilarang Makan Bubur?
Perbedaan Mie Ayam dan Mie Yamin
Jika dilihat, mie ayam dan mie yamin sungguh mirip. Maklum saja, bahan utamanya pun sama, yakni mie dan ayam. Selain itu, keduanya juga sama-sama dimasak dengan cara direbus dan diberi potongan-potongan kecil ayam yang sudah dibumbui.
Ternyata, perbedaan mie ayam dan mie yamin terletak pada penyajian mienya. Mie dalam mie yamin terlebih dahulu dicampur dengan kecap manis lalu diaduk. Sementara itu, mie ayam tidak demikian. Ini sebagaimana dicatat oleh Rinto Habsari dalam Info boga Jakarta.
Karena cara penyajian yang demikian, sudah pasti rasa mie yamin pun akan berbeda dengan mie ayam. Berkat campuran kecap, mie yamin akan terasa lebih manis.
Ada pula yang menyebut bahwa campuran ayamnya pun berbeda. Ayam pada mie yamin warnanya putih, sementara ayam pada mie ayam berwarna cokelat gelap karena dimasak dengan bumbu semur atau kecap. Tertarik membuktikan?
Jika ingin membuktikan sendiri perbedaan antara mie ayam dan mie yamin, Kawan GNFI bisa mencicipnya langsung. Di berbagai kota, terdapat kedai-kedai yang menyediakan keduanya.
Setiap kota punya kedai yang beken. Namun jika ingin merasakan sensasi cita rasa mie yamin yang benar-benar melegenda, ada baiknya Kawan GNFI berkunjung ke Cirebon. Di sana, terdapat sederet kedai mie yamin yang sudah eksis sejak puluhan tahun silam.
Konon, Cirebon memang daerah di mana mie yamin berasal. Diyakini bahwa mie yamin sudah dikenal masyarakat di sana sejak era 1950-an. Tak heran apabila banyak kedai mie yamin legendaris di sana.
Beberapa kedai mie yamin legendaris di Cirebon di antaranya adalah Yamin Suwandi, Mie Ateng Pandesan, dan Mie Ateng Pak Jenggot. Siap menikmati mie yamin sambil mengindentifikasi perbedaannya dengan mie ayam?
Mie Ongklok, Perpaduan Mie dengan Kuah yang Kental
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.
