Ragnar Oratmangoen akan membela Timnas Indonesia dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 babak kedua melawan Vietnam. Laga ini akan berlangsung pada 21 Maret 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dan 26 Maret di Stadion My Dinh, Hanoi.
Pemain sayap kiri itu sebentar lagi akan menjalani prosesi naturalisasi. Komisi X DPR RI telah menyetujui permohonan kewarganegaraan Oratmangoen pada Kamis (7/3/2024). Rekomendasi tersebut akan diputuskan dalam rapat paripurna DPR. Setelah itu, Oratmangoen bersama tiga pemain lainnya akan menjalani sumpah di Kementerian Hukum dan HAM RI.
”Alhamdulillah rapat kerja ini berjalan lancar dan kami dalam posisi menunggu ketiga pemain itu kapan mau diambil sumpahnya,’’ kata Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Simon Tahamata, Pesepak Bola Keturunan Maluku yang Jadi Legenda Belanda dan Ajax Amsterdam
Profil Ragnar Oratmangoen
Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen lahir di Kota Oss, Brabant Utara, Belanda, pada 21 Januari 1998. Darah Indonesia diturunkan ayahnya yang berasal dari Tanimbar, Maluku.
Sejak 1 September 2023, Oratmangoen tergabung dalam klub sepak bola Fortuna Sittard dengan nomor punggung 34. Tim ini akan bergelanggang di liga kasta tertinggi seantero Belanda, Eredivisie.
Kiprah Oratmangoen sebagai pemain sayap kiri dimulai bersama klub muda TOP Oss Youth, lalu pindah ke NEC Youth pada 1 Juli 2008. Sepanjang 2013—2017, ia bermain untuk NEC U-17, NEC U-19, dan NEC 2021. Dia mengawali debut profesionalnya pada 1 Juli 2018 dengan bergabung ke klub kampung halamannya, N.E.C. Nigmegen, lalu dipinjam TOP Oss pada Agustus, dan kembali lagi ke NEC Nijmegen pada 24 Juli 2019. Setelah itu, dia ditransfer ke SC Cambuur, Go Ahead Eagles, dan FC Groningen.
Saat baru memulai kontrak dengan Fortune Sittard, Oratmangoen telah mencatatkan 161 pertandingan profesional. Tidak hanya sayap kiri, ia juga mampu memainkan peran gelandang serang dan penyerang tengah. Dikutip dari Transfermarket.com, nilai pasar Oratmangoen saat ini 450 ribu Euro atau Rp7,6 miliar. Nilai pasar tertinggi pernah ia raih pada 8 Juni 2022 sebesar 550 ribu Euro.
Selain sepak bola, Oratmangoen ternyata menyukai dunia akting. Menurut situs SC Cambuur, Oratmangoen pernah main film “de Punt” sebagai peran pendukung pada 2009.
Satoru Mochizuki, Pelatih Baru Timnas Putri Indonesia yang Pernah Jadi Juara Piala Dunia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.