Dunia literasi Indonesia kembali diramaikan dengan hadirnya karya terbaru dari jurnalis sekaligus pembawa acara, Shahnaz Mariela Soehartono. Melalui penerbit Gramedia Pustaka Utama, ia resmi meluncurkan buku memoar berjudul The Captain of My Flight Back Home di Gramedia Jalma. Kehadiran buku ini menjadi penanda penting bagi perjalanan kepenulisan Shahnaz, sekaligus membuka babak baru dalam karya reflektifnya.
(Gramedia resmi meluncurkan buku memoar berjudul The Captain of My Flight Back Home. Foto. Dok. Gramedia)
Buku The Captain of My Flight Back Home menyajikan kisah yang sarat emosi tentang perjalanan merangkul luka, kehilangan, serta menemukan kembali makna cinta sejati. Shahnaz menuturkan pengalaman pribadinya dalam menghadapi duka karena kepergian sang ayah. Dari peristiwa itu, ia belajar bahwa cinta memiliki kekuatan besar untuk memulihkan, baik ketika kamu berada dalam kebahagiaan maupun saat menghadapi kesedihan terdalam.
Salah satu kutipan yang menggetarkan hati muncul dalam tulisannya: “Dalam kekeringan ini, aku terus berbisik. I love you, Pa. I love you so much. Now, I have to let you go. I’ll be okay.” Kalimat sederhana namun penuh makna ini menggambarkan kedalaman cinta sekaligus keberanian untuk melepas. Kamu yang membacanya akan merasakan bagaimana cinta bisa menjadi fondasi yang menenangkan meski di tengah kehilangan.
(Gramedia resmi meluncurkan buku memoar berjudul The Captain of My Flight Back Home. Foto. Dok. Gramedia)
Selain menawarkan catatan personal, Shahnaz juga mengajak kamu sebagai pembaca untuk merenungkan kembali arti cinta, keluarga, serta kekuatan hati dalam menghadapi perpisahan. Buku ini tidak hanya berfungsi sebagai pengingat tentang kasih sayang orangtua, tetapi juga bisa menjadi teman perjalanan batin ketika kamu mengalami situasi serupa.
Dalam acara peluncurannya, Shahnaz menyampaikan pesan penuh harapan: “Buku ini adalah cara saya merangkul luka dan menemukan kembali kekuatan dari cinta yang ditanamkan orangtua saya sejak kecil. Saya berharap setiap orang yang membacanya bisa merasa ditemani dalam proses mereka sendiri, baik ketika merayakan kebahagiaan maupun menghadapi kehilangan.”
Kini, The Captain of My Flight Back Home sudah tersedia di seluruh jaringan toko buku Gramedia. Kamu bisa menjadikannya sebagai bacaan reflektif untuk menemani perjalanan hidup, terutama saat ingin menemukan kembali makna cinta dan keberanian untuk pulih.
(Baca juga: 5 Buku-buku Fiksi yang Cocok Dibaca Saat Healing!)
Shahnaz Mariela Soehartono dikenal sebagai sosok multitalenta: seorang ibu, jurnalis, pembawa acara, dan penulis. Ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Seni di Fakultas Seni Rupa dan Desain, Universitas Pelita Harapan, lalu melanjutkan studi di Jurusan Pengkajian Kritik Seni, Institut Kesenian Jakarta.
(Gramedia resmi meluncurkan buku memoar berjudul The Captain of My Flight Back Home. Foto. Dok. Gramedia)
Selain aktif sebagai pengajar di Program Pendidikan Vokasi Universitas Indonesia, Shahnaz juga kerap menjadi pembicara tamu di berbagai universitas. Buku pertamanya, Finding the Light in Me, membahas refleksi diri, pentingnya memperlambat langkah, mendengarkan tubuh, dan menemukan makna hidup di tengah kesibukan modern.
Saat ini, Shahnaz tetap sibuk sebagai pembawa acara Insert di Trans TV, serta podcaster dalam program In Her View (Pancatera) yang tayang di YouTube. Dengan karya barunya ini, ia kembali membuktikan bahwa menulis adalah cara untuk berbagi kekuatan, cinta, dan keberanian dengan para pembaca.
(Penulis: Sania Zelikha)