Jakarta (ANTARA) – Thailand menyediakan 10.000 kursi tambahan untuk upacara pembukaan SEA Games ke-33 di Stadion Rajamangala.
Setelah tiket putaran pertama untuk upacara pembukaan terjual habis dengan cepat, panitia penyelenggara telah mengumumkan 10.000 kursi tambahan di Zona W di Stadion Nasional Rajamangala untuk pembukaan pada 9 Desember 2025, demikian seperti dilaporkan Nation Thailand, Selasa.
Ketentuan khusus, tambahan 1.000 kursi tersedia di titik pendaftaran dekat Lapangan Sepak Bola 1. Prioritas akan diberikan kepada warga lanjut usia dan penyandang disabilitas.
Kursi gratis tersebut akan dialokasikan berdasarkan siapa cepat dia dapat. Setiap pendaftar dapat menambahkan satu orang pendamping ke dalam sistem.
Calon penonton harus menunjukkan kode QR dan kartu identitas di titik pemeriksaan masuk.
Warga negara Thailand harus menunjukkan kartu identitas nasional asli, demikian pula dengan pendamping mereka. Sementara, warga negara asing perlu menunjukkan paspor asli.
Sebelumnya, panitia penyelenggara SEA Games 2025 menegaskan komitmen mereka dalam penyelenggaraan pesta olahraga tingkat Asia Tenggara itu menyusul perubahan lokasi dikarenakan banjir yang terjadi di Thailand.
Banjir tersebut yang menyebabkan kerusakan dan berdampak pada kesiapan, terutama di Provinsi Songkhla, salah satu kota tuan rumah bersama untuk SEA Games yang dijadwalkan berlangsung pada 9 hingga 20 Desember 2025.
Sebanyak 10 cabang olahraga yang semula dijadwalkan di distrik Hat Yai dan Mueang Songkhla, beserta satu cabang olahraga di Provinsi Chonburi, telah disetujui untuk direlokasi ke Bangkok.
Sepuluh cabang olahraga dengan potensi 109 medali emas tersebut adalah tinju, pencak silat, sepak bola, catur, judo, kabaddi, karate, gulat, petanque, dan wushu, serta biliar dan snooker.
Baca juga: Upacara pengukuhan atlet SEA Games tunggu arahan Presiden
Baca juga: Indonesia rilis Jersi SEA Games, hasil penjualan untuk Sumatera
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.