Kami sajikan peluang bisnis telur ayam rumahan untuk pemula. Hitung juga estimasi modal awal usaha telur ayam berikut ini.
Telur ayam adalah salah satu kebutuhan pokok masyarakat yang banyak dikonsumsi sehari-hari. Sebagai sumber protein hewani yang terjangkau, telur menjadi bahan makanan yang fleksibel dan mudah diolah menjadi berbagai hidangan.
Menurut data Badan Pangan Nasional (Bapanas), pada 2023 rata-rata masyarakat Indonesia mengonsumsi telur ayam ras 6,69 kg/kapita/tahun. Angka tersebut turun 5,5% dibandingkan tahun 2022, tetapi masih lebih tinggi daripada lima tahun ke belakang.
Meskipun konsumsi telur di Indonesia sempat menurun, kebutuhan akan telur tetap menjadi bagian penting bagi masyarakat. Sebagai sumber protein yang terjangkau, telur tetap memiliki potensi pasar yang besar, terutama dengan pertumbuhan populasi dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap gizi yang seimbang.
Hal ini menjadikan peluang bisnis telur ayam tetap relevan dan menjanjikan dengan strategi yang tepat.
Kenapa Peluang Bisnis Telur Ayam Menjanjikan?
Ada beberapa alasan mengapa usaha telur ayam selalu menjanjikan dan bisa Anda coba menjadi salah satu ide bisnis rumahan.
Banyak Dibutuhkan Masyarakat
Telur ayam adalah salah satu bahan makanan yang paling sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Mulai dari menu sarapan hingga bahan baku kue, telur menjadi pilihan karena kandungan gizinya yang tinggi, mudah didapat, dan harga yang terjangkau dibandingkan daging. Selain itu, telur juga digunakan secara luas oleh industri makanan seperti restoran, toko roti, dan katering.
Modal Awal yang Terjangkau
Dibandingkan dengan bisnis lain, memulai bisnis telur ayam membutuhkan investasi awal yang relatif kecil. Anda dapat memilih untuk menjadi produsen, distributor, atau retailer sesuai dengan kapasitas modal yang dimiliki.
Permintaan Cukup Stabil
Baik pasar rumah tangga maupun bisnis, telur memiliki permintaan yang stabil sepanjang tahun. Bahkan, saat momen tertentu seperti hari raya, permintaan telur cenderung meningkat. Meskipun harga telur bisa meningkat, masyarakat tetap membeli karena memang membutuhkan. Hal ini memberikan peluang tambahan.
Baca juga: ‘Estimasi Modal & Cara Buka Usaha Warung Sembako’
Ide Jenis Bisnis Telur Ayam
Kalau mau memanfaatkan peluang bisnis telur ayam, ada beberapa ide jualan yang bisa Anda lakukan. Berikut ini jenis bisnis telur ayam.
Produksi Telur Ayam
Beternak ayam petelur adalah salah satu cara untuk memasok kebutuhan telur secara langsung. Bisnis ini cocok bagi Anda yang memiliki lahan peternakan dan mampu mengelola ayam secara optimal. Namun, bisnis ini harus fokus pada kualitas pakan dan kondisi lingkungan ayam agar produksi telur lebih optimal.
Distributor Telur
Sebagai distributor, Anda dapat membeli telur langsung dari peternak dan mendistribusikannya ke pasar, toko kelontong, atau supermarket. Peran distributor sangat penting dalam rantai pasokan telur, terutama untuk menjangkau wilayah yang tidak memiliki akses langsung ke peternakan.
Retailer atau Penjual Telur Online
Bisnis ini memungkinkan Anda menjual telur langsung ke konsumen melalui platform digital. Anda dapat memanfaatkan e-commerce, media sosial, atau bergabung ke platform jualan grocery online.
Olah Telur Jadi Produk Siap Konsumsi
Peluang lain adalah mengolah telur menjadi produk siap konsumsi, seperti telur asin, telur pindang, atau produk olahan lain yang memiliki daya tahan lebih lama. Hal ini akan memberikan nilai tambah sekaligus menarik pasar yang lebih luas.
Penyedia Bibit Ayam Petelur
Bisnis ini berfokus pada penyediaan bibit ayam petelur berkualitas untuk peternak. Dengan meningkatnya kebutuhan akan produksi telur, permintaan bibit ayam berkualitas juga semakin tinggi. Menyediakan bibit ayam sehat dan unggul dapat menjadi peluang bisnis yang menarik.
Tantangan dalam Bisnis Telur Ayam
Bisnis telur ayam tidak lepas dari berbagai tantangan yang perlu dihadapi dengan strategi yang tepat. Salah satu tantangan utama adalah persaingan harga yang sangat ketat.
Pasar telur, terutama di tingkat pengecer, cenderung memiliki banyak pemain. Hal ini sering kali membuat margin keuntungan menjadi tipis, terutama jika kompetitor menawarkan harga yang lebih rendah untuk menarik pelanggan.
Untuk antisipasi hal tersebut, Anda bisa memberikan layanan tambahan seperti layanan antar dan memberikan jaminan kualitas produk lebih baik.
Penyimpanan dan pengiriman telur juga jadi tantangan lainnya. Penyimpanan telur di suhu yang tidak tepat dapat menyebabkan kualitasnya menurun, bahkan rusak. Oleh karena itu, diperlukan fasilitas penyimpanan yang memadai serta pengemasan yang aman selama proses distribusi.
Telur sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk dan kering dengan suhu sekitar 10-15 derajat Celcius. Suhu yang terlalu panas atau lembab dapat mempercepat proses pembusukan pada telur.
Pengiriman dengan armada yang tidak sesuai juga dapat meningkatkan risiko kerusakan, yang pada akhirnya berdampak pada kepuasan pelanggan. Jadi hati-hati dalam memiliki jasa pengiriman barang atau logistik.
Baca juga: ‘20 Ide Bisnis Kuliner Modal Kecil Tapi Cuan Besar!
Estimasi Modal Awal Usaha Jual Telur Ayam
Sebelum memulai bisnis telur ayam, sebaiknya hitung dahulu estimasi modal yang perlu Anda siapkan. Dilansir dari agrosarifarm, berikut ini estimasi modal jualan telur ayam untuk pemula.
Komponen Biaya |
Estimasi Biaya (Rp) |
Keterangan |
Pembelian Telur Ayam (200 kg) |
4.000.000 – 5.000.000 |
Harga telur ayam Rp 20.000 – Rp 25.000 per kg |
Sewa Tempat |
1.000.000 – 2.000.000 |
Biaya tergantung lokasi |
Pengemasan dan Penyimpanan |
1.000.000 – 3.000.000 |
Rak telur, kulkas, dll. |
Pemasaran |
500.000 |
Spanduk, brosur, promosi digital |
Operasional Lainnya |
1.000.000 – 3.000.000 |
Transportasi, listrik, gaji karyawan (jika ada) |
Kirim Telur Ayam Lebih Aman dengan Lalamove
Distribusi adalah salah satu aspek penting dalam bisnis telur ayam. Anda membutuhkan layanan pengiriman yang mampu menjaga kualitas dan keamanan telur selama proses pengantaran. Pilihlah layanan pengiriman yang menawarkan:
- Armada yang Beragam: Kendaraan yang sesuai untuk mengangkut telur dalam jumlah kecil atau besar. Dengan begitu proses pengiriman lebih fleksibel sesuai kebutuhan.
- Fasilitas tracking real-time: Memungkinkan Anda memantau status pengiriman hanya lewat aplikasi. Hal ini memberikan rasa tenang sehingga Anda bisa fokus melakukan kegiatan lain.
- Kemudahan pengiriman ke luar kota: Jika menjadi distributor, besar kemungkinan Anda harus mengirim ke banyak area. Pastikan jasa pengiriman barang memiliki layanan ke luar kota.
- Kecepatan pengiriman dan kualitas terjaga: Kecepatan menjadi hal penting dalam berbisnis. Pastikan memilih jasa pengiriman yang bisa diandalkan, tepat waktu, dan barang terjaga kualitasnya sampai ke tempat tujuan.
Salah satu jasa pengiriman barang yang memiliki layanan di atas adalah Lalamove. Lalamove adalah platform pengiriman barang online, yang bisa dipesan lewat aplikasi Lalamove.
Layanan armadanya lengkap, dari sepeda motor, van, pick up, truk, hingga Fuso yang membantu Anda mengangkut barang dalam jumlah besar. Mau kirim pagi atau malam hari? Lalamove selalu sedia 24 jam melayani kebutuhan logistik Anda.
Ada layanan tambahan, seperti Extra Helper, Door to Door, Multi-Stop, Toll, hingga Round-Trip. Mau kirim cepat? Ada pilihan Prioritas yang akan langsung antar barang Anda dengan cepat.
Lebih untung lagi jika Anda gabung jadi Mitra Bisnis Lalamove. Mengapa? Dengan jadi Mitra Bisnis Lalamove, Anda bisa mendapatkan diskon, cashback hingga Rp5 juta* setiap bulan, perlindungan 2x lipat dengan klaim ganti rugi selama pengiriman, hingga prioritas pengiriman.
Tak hanya mendapatkan prioritas pengiriman, Anda juga bisa mendapat banyak keuntungan antara lain:
- Menyatukan beberapa pengguna di bawah satu akun bisnis untuk pengelolaan yang lebih mudah.
- Konsolidasi dan kelola semua pengeluaran Anda dari satu laporan bulanan yang terpusat.
- Mendapat laporan bulanan untuk membantu melacak penggunaan dan pengeluaran Anda dengan integrasi website Lalamove.
Urusan logistik bisnis jadi makin mudah dengan Lalamove. Yuk, gabung menjadi Mitra Bisnis Lalamove sekarang!